Per September, Fintech Lending Salurkan Pinjaman Rp 168,33 Triliun

Industri fintech peer to peer (p2p) lending mencatat penyaluran pinjaman periode Januari-September 2022 mencapai Rp 168,33 triliun, tumbuh 45,40% secara year on year (yoy) dari periode sama tahun sebelumnya Rp 115,77 triliun. Meski pertumbuhan ini dipercaya masih akan berlanjut pada tahun depan, tingkat wanprestasi juga perlu menjadi perhatian pelaku industri.

RUU PPSK Bisa Perkuat Fintech

RUU PPSK dibutuhkan sebagai payung hukum pengembangan dan penguatan sektor keuangan digital yang lebih adaptif. Indonesia Fintech Society (Ifsoc) menyambut positif reformasi dalam sektor keuangan dengan bergulirnya Rancanagan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (RUU PPSK).

AFPI Naikkan Proyeksi Pinjaman Fintech Lending Jadi Rp 250 Triliun

Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) merevisi proykesi penyaluran pinjaman fintech p2p lending pada tahun ini menjadi rp 250 triliun, naik dibandingkan proyeksi sebelumnya sebesar rp 225 triliun.

Fintech Lending Siap Penuhi Ketentuan POJK 10/2022

Perusahaan penyelenggara Industri fintech peer to peer (p2p) lending yang merupakan anggota Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) siap untuk memenuhi seluruh ketentuan dalam Peraturan OJK No.10/POJK.05/2022. Beleid terbaru itu dipercaya dapat memperkuat industri sehingga turut serta menyukseskan penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia 2022 dan mendukung transformasi ekonomi digital.

POJK 10/2022 Perkuat Kinerja Industri Fintech Lending

Peraturan Otoritas Jasa keuangan (POJK) yang mengatur fitur fintech P2P Lending beroperasi memperkuat kinerja industri fintech lending untuk tetap tumbuh akseleratif.

LAYANAN BAYAR TUNDA BANK AGRESIF DI BISNIS PAYLATER

Besarnya potensi bisnis bayar tunda atau paylater telah menarik minat sejumlah bank untuk bermain di layanan ini. Namun, ada sedikit catatan agar bank dapat bersaing dengan pelaku fintech yang sudah lebih dulu menggarap bisnis paylater.

DAMPAK PELEMAHAN KRIPTO DAN SAHAM FINTECH P2P LENDING BAKAL DISERBU

Industri teknologi finansial pendanaan bersama atau fintech P2P lending berpotensi kembali ramai pengguna dari sisi pemberi pinjaman, karena dianggap mampu membuktikan diri sebagai alternatif investasi yang dapat dipercaya.

Bank DBS Salurkan Kredit UMM Rp 100 Miliar Lewat Modalku

PT Bank DBS Indonesia menyalurkan kredit channeling sebesar Rp 100 miliar melalui penyelenggara fintech peer to peer lending, Modalku. Kerja sama ini menjadi salah satu upaya DBS Indonesia dalam menjangkau UMKM, segmen yang selama ini belum tersentuh oleh perseroan.

Mudik Lebaran, Penyaluran Pinjaman Modalku Tumbuh 20%

Bisnis penyelenggara fintech p2p lending, Modalku, ikut terkerek saat periode mudik dan Lebaran tahun 2022. Penyaluran pinjaman perseroan tumbuh 20% dibandingkan periode sama tahun lalu.

INDUSTRI KEUANGAN RISIKO PENGENAAN PAJAK KE FINTECH

Pengenaan pajak penghasilan (PPh) dan pajak pertambahan nilai (PPN) untuk sektor fintech dinilai memberikan sejumlah risiko terhadap industri tersebut.