HULU MINYAK & GAS BUMI: PHE Produksi Lebih Banyak Migas

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mencatatkan pertumbuhan produksi minyak dan gas bumi atau migas pada dua bulan pertama tahun ini. Subholding upstream PT Pertamina (Persero) itu mampu memproduksi 576.000 barel minyak per hari (bph) dan 2.785 MMscfd gas pada Januari–Februari 2023.

Rencana Kerja Pertamina Modal Jumbo Kelola Hulu Migas

PT Pertamina (Persero) tidak ingin lagi dianggap setengah hati mengelola potensi minyak dan gas bumi atau migas di Tanah Air. Tahun ini, perseroan melalui subholding upstream menganggarkan belanja modal US$5,7 miliar.

Pertamina Kembangkan Ekosistem Baterai EV

PT Pertamina terus turut berperan secara signifikan dalam mengembangkan ekosistem baterai kendaraan listrik di Indonesia. Didukung oleh ketersediaan infrastruktur, Pertamina juga ikut mengoptimalkan sumber daya di dalam negeri, salah satunya nikel.

Industri Hulu Migas: Mengalihkan Fokus Pertamina

Pemerintah meminta PT Pertamina (Persero) meninggalkan lapangan minyak dan gas bumi atau migas dengan cadangan kecil agar bisa fokus mengembangkan proyek besar yang saat ini tersedia di Tanah Air.

Pertamina Gandeng Perusahaan UEA untuk Garap Proyek EBT

Pertamina menggandeng dua perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA) untuk mengembangkan potensi energi dan produksi kilang di Indonesia, yakni Masdar yang merupakan perusahaan energi terbarukan terkemuka dan Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC).

GoTo dan TBS Energi Gandeng Pertamina NRE Kembangkan Ekosistem EV

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menggandeng PT Pertamna New and Renewable Energy (Pertamina NRE) untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik.

Pengembangan Energi Terbarukan Ajak Chevron Garap Hilir Geotermal

PT Pertamina (Persero) mencoba mengajak Chevron Corporation kembali untuk ikut mengembangkan produk hilir panas bumi  berupa hidrogen hijau dan amonia hijau di sejumlah wilayah kerja potensial yang ada di Sumatra.

TATA KELOLA BBM BERSUBSIDI: PENGATURAN PERTALITE TERBENTUR ATURAN

Belum rampungnya revisi Peraturan Presiden No. 191/2014 membuat PT Pertamina (Persero) dan pemerintah belum bisa membatasi penyaluran bahan bakar minyak bersubsidi di tengah tingginya konsumsi produk tersebut.

Menjaga BBM Subsidi Tepat Sasaran

Tingginya konsumsi bahan bakar minyak bersubsidi yang terdiri dari jenis Pertalite dan Solar tak ayal membuat pasokan PT Pertamina (Persero) saat ini makin menipis sehingga kebu-tuhan pengaturan pembelian menjadi mendesak.

RAIH LABA BERSIH US$ 2,05 M PADA 2022: Tahun Ini, Petamina Prioritaskan PSO

Setelah meraih laba bersih US$ 2,05 miliar – setara Rp 29,7 triliun pada kurs Rp 14.500 per dolar AS, kinerja PT Pertamina (Persero) akan terus membaik seiring dengan efisiensi dan transformasi yang tengah dilaksanakan.