Jakarta – Bank Indonesia siap menjalankan protokol manajemen krisis jika terjadi gejolak di pasar keuangan pasca-Pilpres 9 Juli.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan protokol ini memuat kesepakatan pembagian tugas diantara lembaga negara yang bergabung dalam Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) jika menghadapi krisis di pasar keuangan.
Sumber: Bisnis Indonesia. 10 Juli 2014. hal: 1