JAKARTA, KOMPAS — Uji coba penerapan electronic road pricing yang dijadwalkan awal Juli masih belum jelas. Hal ini disebabkan lambannya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menangani proyek dan minimnya persiapan membuat proyek tersebut.
Sampai Senin (30/6) siang, lokasi pengerjaan proyek jalan berbayar elektronik (electronic road pricing/ERP) di Jalan Jenderal Sudirman, tepat di depan Ratu Plaza, terlihat sepi dan tidak ada aktivitas pekerja. Proyek pengerjaan hanya menyisakan fondasi dan belum ada persiapan pemasangan pintu gerbang ERP.
Tulus Abadi dari Dewan Transportasi Kota Jakarta menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta harusnya memperlihatkan kemauan lebih dan betul-betul serius menjalankan proyek ini. ERP merupakan salah satu solusi efektif mengurai kemacetan dengan menggiring warga menggunakan kendaraan umum.
”Selama ini, pemprov lamban dan tidak konsisten terkait proyek ERP. Padahal, semua aturan telah siap, hanya diperlukan political will yang kuat untuk penerapannya,” kata Tulus saat dihubungi, di Jakarta.
Proyek ERP awalnya akan diberlakukan pada 2014. Akan tetapi, proyek yang harus didukung dengan membaiknya sistem transportasi massal ini akhirnya dicanangkan ulang pada 2015.
Tahun 2014 dijadikan langkah awal untuk uji coba sistem di beberapa ruas jalan Jakarta. Uji coba akan mengukur seberapa efektif dan berjalannya semua sistem ERP. Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta M Akbar, ada beberapa kendala, seperti banyaknya utilitas yang perlu dipindahkan saat penggalian.
”Pemasangan gerbang agak terlambat karena lamanya waktu penggalian. Persiapan memang membutuhkan waktu lebih panjang,” kata Akbar.
Meski demikian, waktu uji coba tidak akan berubah jauh. Saat ini gerbang proyek telah datang dan akan segera dipasang. Uji coba diusahakan bisa dilakukan pada pertengahan Juli mendatang.
Paling lama, uji coba dilakukan pada akhir Juli. Selain proses penggalian yang lama, juga proses pemasangan gerbang yang akan memakan waktu. Alat pembaca waktu (OBU) akan dipasang pada 30-50 unit mobil yang biasa melintasi jalan-jalan yang menjadi lokasi uji coba. Saat melintasi pintu gerbang ERP, alat ini akan terbaca dan secara otomatis mengurangi saldo. (A10)
Kompas, Selasa 1 Juli 2014, Hal. 26
