Jakarta – Pemerintah diminta untuk menerapkan hambatan cerdas atau smart barrier dalam rangka menggenjot ekspor dan menekan impor seluruh produk dari negara-negara di regional saat pelaksanaan Masyarakat Ekonomi Asean 31 Desember mendatang.
Benny Soetrisno, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Eksportit Indonesia (GPEI) menjelaskan, smart barrier diperlukan untuk mengamankan pasar dalam negeri, sehingga pasar lokal tidak dipenuhi dengan produk impor.
Sumber: Bisnis Indonesia, Selasa 29 Desember 2015.