JAKARTA-Pelaku industri memproyeksikan kontribusi tekstil buatan lokal terhadap keseluruhan omzer tekstil di dalam negeri menyusut ke level 20% akibat naiknya beban produksi sehingga menekan daya saing produk.
Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat mengatkan pada tahun lalu tekstil buatan lokal menguasai sekitar 40% dari keseluruhan nilai penjualan yang mencapai Rp70 triliun.
“Sekarang ini sedangan deindustrilisasi, tidak hanya TPT (tekstil dan produk tekstil) tapi semua industri karena tertekan kenaikan tarif listrik,” tuturnya saat dihubungi Bisnis , Senin (22/9).
Sumber: Bisnis Indonesia. Selasa, 23 September 2014.