Draft Amandemen Kontrak Pertambangan Rampung

JAKARTA – Kementerian Ener­gi dan Sumber Daya Mine­ral (ESDM) merampungkan draft amendemen kontrak 40 perusa­haan pertambangan yang terdiri atas 7 pemegang Kontrak Karya (KK) dan 33 pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambang­an Batubara (PKP2B).
Direktur Jenderal Mineral dan Ba­tubara Kementerian ESDM, R. Sukhyar mengatakan draf aman­demen itu ditulis dalam dua ba­hasa yakni bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Draf tersebut te­lah dilayangkan kepada 40 peru­ sahaan itu untuk dikaji.

“Pekan lalu kami sudah sampai­ kan draf amandemen. Nanti mere­ ka akan respons. Kalau mereka se­tuju tinggal (tanda tangan) aman­demen kontrak,” kata Sukh­ yar di Jakarta, akhir pekan lalu.
Sukhyar menjelaskan amande­ men kontrak bakal ditandatangani an­tara pengusaha pertambangan dengan Menteri ESDM Jero Wa­ cik. Dia belum bisa memperkira­ kan kapan penandatanganan di­ la­kukan lantaran masih menung­ gu persetujuan draf yang telah di­ki­rimkan tersebut. Namun dia me­negaskan amandemen kontrak bakal rampung sebelum periode pemerintahan Presiden Susilo Bam­bang Yudhoyono berakhir.
Dia mengatakan, dalam draf ter­sebut memuat enam poin rene­ gosiasi yang telah disepakati. Ada­ pun keenam poin tersebut yakni mengenai pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian di da­ lam negeri (smelter), pengu­rang­ an luas lahan tambang, perubahan perpanjangan kontrak menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK), kenaikan royalti untuk pe­nerimaan negara, divestasi, ser­ta penggunaan barang dan jasa pertambangan dalam negeri.
Sedangkan draf amandemen untuk PT Freepor t Indonesia, Sukhyar menambahkan pihaknya masih menunggu penandatanga­ nan nota kesepahaman (Memo­ randumof Understanding) dengan Freeport. Pasalnya kesepakatan renegosiasi dengan Freepor t akan disampaikan terlebih da­ hulu kepada Presi­den Yudhoyono pada rapat kabinet dalam waktu dekat ini. Setelah MoU se­lesai maka ESDM akan melayangkan draf amandemen kontrak untuk disetujui. “MoU dengan Freeport menunggu sidang kabinet. Kami tidak mau mendahului sidang kabinet, ” ujarnya. (rap)
Investor Daily, Senin 14 Juli 2014, hal. 9

Print Friendly, PDF & Email

Share this post:

Related Posts

Leave a Comment