Di tengah kondisi harga batu bara yang masih lesu, penyedia jasa pertambangan PT Petrosea Tbk. (PTRO) secara pelan tetapi pasti berhasil menjaga kondisi fundamental tetap bergairah. Bagaimana caranya?
Mengacu pada laporan keuangan perseroan kuartal I/2014, laba bersih Petrosea memang tergerus 72,18% dari US$ 7,55 juta menjadi US$ 2,1 juta. Pendapatan perseroan juga turun 10,38% dari US$ 90,97 juta menjadi US$ 81,52 juta.Sumber: Bisnis Indonesia, Senin 14 Juli 2014.