Jakarta – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memproyeksikan kepemilikan asing pada pasar surat utang Indonesia akan bertambah menjadi 40% pada 2020. Menariknya, surat utang negara (SUN) didukung oleh selisih imbal hasil atau spread yeild yang cukup jauh dengan US Treasury yakni berkisar 500 basis poin (bps).
Sumber: Investor Daily. Senin, 20 Januari 2020.