JAKARTA – Kalangan perbankan syariah masih belum berani memproyeksikan bisnis pada 2016 akan cemerlang meskipun kinerja pada tahun ini mulai terlihat bergairah menjelang akhir tahun.
Ketua Pengembangan Bisnis Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Dinno Indiano menuturkan sebelum 2012, berdasarkan compounded average grpwth rate (CAGR), kalangan perbankan syariah sempat mencatatkan pertumbuhan aset mencapai 43% secara tahunan (y-o-y). Meski demikian, usai masa keemasan tersebut, bisnis industri ini terus melambat.
Sumber Busines Indonesia