PENAWARAN UMUM PERDANA: Ada 32 Entitas Antre IPO

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaika  terdapat 32 calon emiten berada dalam daftar antrean atau pipeline penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) hingga 10 April 2025.

PENAWARAN UMUM PERDANA: Bursa Kejar IPO BUMN

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat akan bertemu dengan Kementerian BUMN membahas rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) badan usaha milik negara atau BUMN.

AKSI KORPORASI: Menakar Peluang IPO Jumbo

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan terdapat 22 calon emiten berada dalam pipeline penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO), dan 19 di antaranya masuk kategori aset jumbo.

Memoles ‘Wajah’ Pasar Modal

Tahun 2024 berlalu dengan memberikan satu pelajaran berharga bagi pasar modal Indonesia. Kasus gratifikasi dalam proses initial public offering (IPO) oleh sejumlah oknum di Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencoreng kepercayaan publik terhadap integritas proses pencatatan saham di bursa.

AKSI KORPORASI: Perusahaan Aset Jumbo Antre IPO

Bursa  Efek Indonesia (BEI) melaporkan terdapat 27 calon emiten berada dalam daftar pipeline penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).  Dari 27 calon emiten terdaftar, ada 13 perusahaan yang memiliki aset skala besar.

HOLDING BUMN AMANKAN BURSA : Pelindo hingga MIND ID Bersiap IPO

Holding BUMN beraset ratusan triliun rupiah akan meramaikan Bursa Efek Indonesia (BEI) lewat penawaran umum perdana (initial publik offering/IPO) saham.

AKSI KORPORASI: Sinyal IPO BUMN Jumbo

Kementerian BUMN membuka peluang penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) dari perusahaan holding seperti Pelindo hingga MIND ID.

MINAT IPO TURUN: Politik & Moneter Jadi Pemicu

Sepinya minat perusahaan untuk melakukan initial public offering (IPO) pada tahun ini disebabkan oleh tren higher for longer bank sentral dunia serta transisi kepemimpinan di banyak negara.

AKSI IPO: Potensi Dana Rp11,08 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan ada 79 calon emiten yang masih antre untuk melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

MODAL INTI DAN TATA KELOLA JADI TANTANGAN: Jumlah BPR IPO Diperkirakan Masih Sedikit

Industri Bank Perekonomian Rakyat (BPR) dan BPR Syariah (BPRS) mendapatkan jamu manis berdasarkan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Jas Keuangan (UU P2SP), salah satunya bisa go public. Namun, diperkirakan belum banyak BPR dan BPRS yang melakukan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO).