Sinyal normalisasi kebijakan makin kuat menyusul rencana pemerintah untuk tidak memperpanjang kesepakatan yang menempatkan Bank Indonesia sebagai standby buyer di pasar perdana Surat Berharga Negara, kendati ekonomi nasional dihantui taper tantrum yang bisa memicu gejolak di pasar keuangan.
Sumber: Bisnis Indonesia. Kamis, 17 Juni 2021.